Untuk Membekali Mahasiswa dalam Menghadapi Revolusi Industri 5.0, HMPS Ekonomi Syariah Menggelar Seminar Nasional
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ekonomi Syariah IAIN Kudus baru saja menggelar seminar nasional yang bertajuk “Membentuk Generasi Ekonomi Rabbani Yang Berkualitas Dalam Menghadapi Revolusi Industri 5.0 Berbasis Ekonomi Syariah” pada Senin 29 Mei 2023 di gedung SBSN lantai 1 Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus.
Acara tersebut dilaksanakan guna membekali para mahasiswa dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin menantang, khususnya di era revolusi industri 5.0. Para mahasiswa yang menjadi audiens di acara ini tidak hanya berasal dari Program Studi (Prodi) ekonomi syariah saja, bahkan ada yang datang dari luar prodi ekonomi syariah.
Seminar Nasional ini mendatangkan salah satu dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Kudus, yaitu Agung Slamet Sukardi, M.E. dan Wakil Bendahara MES Kudus dan BMT Al-Amin Zaenal Anwar, S.Pd, M.E. sebagai pembicara yang mengisi acara ini.
Sekretaris Prodi Ekonomi Syariah IAIN Kudus, Iwan Fahri Cahyadi, S.P, M.M. membuka langsung acara yang dihadiri oleh puluhan audiens melalui sambutan yang ia sampaikan. Kemudian dilanjutkan oleh sambutan dari ketua HMPS Ekonomi Syariah, Ahmad Maulana Irsyad dan dilanjutkan dengan sambutan dari Sulistyaningsih selaku ketua panitia dari acara tersebut.
Kiat-kiat dalam menghadapi revolusi industri 5.0 menjadi fokus utama dalam seminar ini. Hal ini sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Agung Slamet Sukardi selaku pembicara yakni mahasiswa harus dituntut untuk mampu memanfaatkan situasi yang ada melalui tindakan mampu menguasai dan memanfaatkan teknologi sebagai kunci utama dalam revolusi industri 5.0 sebagai sarana perekonomian dengan mampu menyisipkan nilai-nilai keislaman.
Lalu, dilanjutkan dengan materi yang disampaikan oleh Zaenal Anwar, S.Pd, M.E. mengenai pentingnya memiliki inovasi, keaktifan, kolaborasi, dan relasi sebagai generasi ekonomi rabbani dalam menghadapi perubahan zaman yang terjadi di revolusi industri 5.0 dengan bertujuan membangun generasi rabbani baru yang berkualitas. Selain itu, ia juga menambahkan bahwa generasi ekonomi rabbani harus mampu juga sebagai generasi yang rahmatan lil alamin yakni mampu memiliki hubungan yang baik terhadap Allah SWT, sesama umat manusia dan alam.
(Elfin & Arinal)